VICTORYNEWS SPORT - Komite Disiplin FIFA telah mengambil keputusan terkait penundaan pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 Zona Conmebol antara Brasil vs Argentina di Stadion Neo Quimica Arena, Sao Paulo, 5 September 2021 lalu.
Dalam surat resmi FIFA yang dirilis FIFA.com pada (14/2/2022) lalu,
disebutkan, setelah penyelidikan menyeluruh dari berbagai elemen faktual, Komite Disiplin FIFA memutuskan bahwa pertandingan harus kedua tim harus dilanjutkan pada tanggal dan lokasi yang akan ditentukan oleh FIFA.
Baca Juga: Mengejutkan, Lionel Messi Dicoret dari Timnas Argentina
Selain itu, Komite Disiplin FIFA telah menyimpulkan bahwa pengabaian pertandingan sebagai akibat dari kekurangan pihak-pihak yang terlibat terhadap tanggung jawab dan/atau kewajiban masing-masing.
Dengan demikian, Komite Disiplin FIFA memerintahkan kepada Asosiasi Sepak Bola Brasil untuk membayar denda sebesar CHF 500.000 (Franc Swiss) atau setara dengan Rp 7.809.629.500 sehubungan dengan pelanggaran yang berkaitan dengan ketertiban dan keamanan.
Baca Juga: Hasil , Klasemen, dan Top Skor Serie A Liga Italia Hingga Pekan ke-26
FIFA juga memerintahkan Asosiasi Sepak Bola Argentina untuk membayar denda sebesar CHF 200.000 atau setara dengan Rp 3.123 miliar sehubungan dengan kegagalannya untuk memenuhi kewajibannya terkait dengan ketertiban dan keamanan, persiapan dan partisipasinya dalam pertandingan.
FIFA juga memerintahkan Asosiasi Sepak Bola Brasil dan Asosiasi Sepak Bola Argentina untuk masing-masing membayar denda sebesar CHF 50.000 (Rp 780 juta) sebagai akibat dari pembatalan pertandingan.
Baca Juga: Ini Hasil Pertandingan, Klasemen, dan Top Skor Liga Inggris Hingga Pekan ke-26
FIFA juga melarang pemain Argentina Emiliano Buendía, Emiliano Martinez, Giovani Lo Celso dan Cristian Romero masing-masing untuk dua pertandingan karena tidak mematuhi Protokol Pertandingan Internasional. Mereka dilarang membela Argentina di sisa kualifikasi kontra Venezuela dan Ekuador.
Artikel Terkait
Presiden UEFA: Format 'Final Four' Liga Champions Bisa Dimulai 2025
Presiden UEFA: Piala Dunia Tiap Dua Tahun adalah Kebohongan
Filipina dan Vietnam Lolos Piala Dunia Wanita 2023. Indonesia?