PIALA KASAD LIGA SANTRI PSSI 2022: Pagi Ini Lawan Jateng II, Tim NTT Belajar Dari Duel vs Jatim III

- Minggu, 16 Oktober 2022 | 21:29 WIB
Pelatih Kepala Mathias Bisilinglasi (berdiri kanan), asisten pelatih Absar Likur, Pendamping Korem 161/Wira Sakti Kupang  Kapten Nyoman Budiarsa, foto bersama Tim Ponpes Cijantung 7 Alor Plus sebelum laga melawan Jatim III. (Dok@Korem 161 Wira Sakti Kupang)
Pelatih Kepala Mathias Bisilinglasi (berdiri kanan), asisten pelatih Absar Likur, Pendamping Korem 161/Wira Sakti Kupang Kapten Nyoman Budiarsa, foto bersama Tim Ponpes Cijantung 7 Alor Plus sebelum laga melawan Jatim III. (Dok@Korem 161 Wira Sakti Kupang)

VICTORY NEWS SPORT - Tim Santri Provinsi NTT yang diwakili Pondok Pesantren (Ponpes) Cijantung 7 Alor Plus (+ 7 Pemain Ponpes Flotim), telah menorehkan catatan sejarah bagi sepak bola Provinsi NTT dalam Turnamen Piala Kasad Liga Santri PSSI.

Hadir sebagai tim underdog yang tidak diperhitungkan, namun santri-santri asli NTT mampu lolos ke babak 16 Besar (Perdelapanfinal). Padahal, inilah untuk yang pertama kali santri NTT berpartisipasi dalam turnamen tetap tahunan yang kali ini digelar di Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: MOTOGP AUSTRALIA 2022: Alex Rins Juara, Marquez Podium 100, Bagnaia Kudeta Quartararo

Meski demikian, anak-anak asuhan Coach Mathias "Thias" Bisinglasi tidak mau jumawa atas pencapaian itu. Bagi Coach Thias, para santri NTT selalu tampil bersemangat dan tanpa beban di setiap pertandingan yang dimainkan sejak Jumat (8/10/2022).

"Inilah kunci sukses anak-anak. Mereka rendah hati, penuh semangat, dan punya nyali layaknya anak-anak NTT umumnya. Apalagi mereka punya potensi yang luar biasa. Bahkan ada satu dua pemain kita yang layak bisa bermain di Liga 2. Tinggal dipoles fisiknya dan skill saja," ungkap Coach Thias kepada Victory News Media Network (VNMN), semalam.

Baca Juga: MOTOGP AUSTRALIA 2022: Pertarungan Hidup-Mati Quartararo vs Bagnaia Diganggu Lima Pembalap

Menghadapi Tim Jawa Tengah II pada babak 16 Besar yang akan di gelar Lapangan Krida Wiradhika Secapa TNI AD Bandung, Senin (17/10/2022) pukul 08.00 Wita besok, Coach Thias mengaku pasukannya telah siap lahir dan bathin.

"Bersama Pak Absar Likur (asisten pelatih) dan Kapten Nyoman Budiarsa (Pendamping Korem 161/Wira Sakti Kupang), kami terus menumbuhkan spirit pantang menyerah dalam diri anak-anak. Termasuk mengingatkan arti pentingnya berdoa bagi anak-anak," beber coach yang sukses membawa Tim Sabu Raijua menembus perempatfinal ETMC Lembata 2022 ini.

Baca Juga: MOTOGP AUSTRALIA 2022: Jorge Martin Rebut Pole, Patahkan Rekor Lap Jorge Lorenzo

Bagi Coach Thias, menghadapi Jateng II besok pagi, timnya akan menggunakan pengalaman ketika kalah 0-2 dari Jatim III pada Rabu (12/10/2022) lalu.

Saat itu, Ade Ahsan Kahar dan kawan-kawan tampil kurang tenang sehingga Jatim III dengan mudah mencetak dua gol. "Anak-anak sudah belajar dari pengalaman lawan Jatim III. Dan mereka bertekad akan mengimbangi Jateng II lewat serangan balik," tambahnya.

Baca Juga: Kecerdikan Pelatih Malaysia Osmera bin Omaro: Tak Peduli Hasil Laga kontra Guam karena Tidak Dihitung

Dari pengamatan lapangan, lanjut Coach Thias, Tim Jateng II tidak setangguh Jatim III, baik dari skill maupun teknik. "Kami akan coba serangan balik, memaksimalkan duet striker kita yang punya kecepatan. Didukung tiga gelandang dan dua bek sayap yg selalu membantu serangan KK. Semoga kita bisa meraih hasil maksimal," pungkasnya.

Baca Juga: Ronaldo Kembali Menjauh dari Kejaran Messi, Beda Gol Hanya Sembilan

Halaman:

Editor: Stevie Johannis

Sumber: PSSI, Kodam IX Udayana, Asprov PSSI NTT

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X