VICTORYNEWS SPORT - Sukses Tim Sepakbola Pantai NTT menjadi runner up Kejurnas Sepakbola Pantai (Turnamen Piala Bola Pantai 2022) yang digelar 20-24 Maret 2022 di Pantai Legian, Bali, mendapat apresiasi tinggi dari Ketua Asprov PSSI NTT, Petrus Christian Mboeik.
"Saya apresiasi perjuangan anak-anak yang perdana tampil sepakbola pantai. Sejarah dibuat bagi Provinsi NTT oleh anak Flobamora di Bali. Bola Pantai sering dimainkan di NTT. Tapi, dalam bentuk kejuaraan nasional baru pertama NTT ikut dan langsung meraih prestasi, sebelumnya gak pernah ada," ungkap Chris usai upacara penghormatan pemenang di Pantai Legian, Rabu (24/3/2022) petang.
Baca Juga: Popda NTT 2022; Secercah Harapan Olahraga Flobamorata
Bagi Chris, dunia sekarang berada pada era kolaborasi. Sehingga dibutuhkan kerja-kerja bersama dalam berkompetisi. Hal ini sudah dibuktikan anak-anak Diaspora NTT di Bali kali ini. "Kolaborasi Asprov PSSI bergandengan tangan dengan Diaspora NTT di Bali, membuah kan hasil. Pasti kalau sama-sama kita pasti bisa," tegasnya.

Ia juga mengaku bangga dengan penampilan anak-anak Diaspora NTT di Bali yang sudah punya based bola pantai. "Saya amati, di setiap desa/kecermatan di Bali ada Tim Bola pantai, dan dimanfaatkan juga untuk sport Tourism, Ini luar biasa. Kita tampil perdana tapi bisa imbangi mereka. Ini juga menjadi pelajaran bagi kita untuk diterapkan di NTT," tambahnya.
Manfaat lain sepakbola pantai, kata Chris, tak hanya untuk olahraga semata, namun bisa memberi kontribusi untuk pariwisata dan ekonomi di NTT. "Potensi sepakbola dan Bahari di NTT tak kalah dari Bali. Lewat sepakbola pantai bisa mendongkrak pariwisata dan ekonomi NTT. Sport tourism kita galakkan. Mari kita berikan subangsih kita dari Bali, untuk NTT," jelas Chris.
Baca Juga: Popda NTT 2022; 1.056 Atlet dari 7 Cabor Siap Bertanding!
Ia juga memastikan, kerangka sepakbola pantai NTT akan difokuskan di Bali. Sehingga di masa mendatang ada event bola pantai, maka pemain dari Bali akan berkolaborasi dengan pemain dari NTT. "Pemain-pemain di Bali akan masuk Data Base PSSI NTT," tambah Wakil Ketua DPRD NTT itu.
Ketua Komite Kajian dan Studi Strategis Asprov PSSI NTT Bonito Jebarus sependapat dengan Ketua Chris Mboeik. Menurutnya, pengalaman yang diperoleh di Bali, khususnya sepakbola pantai akan menjadi role model yang akan diterapkan di NTT.
Baca Juga: Para Ketua KONI Kumpul di Lombok; Pekik NTB-NTT Jadi!
"Kami berusaha agar tahun ini juga, pada Bulan Oktober bisa gelar sepakbola pantai di Labuan Bajo. Dengan akses dan koneksi, kami berusaha memfasilitasi kejuaraan ini di NTT, dengan harapan bisa mendongkrak ekonomi dan pariwisata," ungkap Boni yang juga anggota DPRD NTT itu.
Sedangkan Agus Dei, Tokoh Masyarakat NTT di Bali, memuji langkah yang diambil Ketua Asprov PSSI NTT yang menunjuk Diaspora NTT Bali mewakili Provinsi NTT di kejuaraan bola pantai.
Baca Juga: Ini Data dan Fakta Turnamen Piala Bola Pantai Nasional 2022 Legian Bali
Ia menilai, Ketua Asprov PSSI NTT memang jeli. Jeli memanfaatkan peluang yang ditawarkan Pengurus Pusat PSSI agar NTT berpartisipasi. "Kalau tidak diambil, belum tentu ada tim sepakbola pantai NTT yang berkompetisi. Begitu pula dengan Sepakbola Wanita di Bandung," kata Agus Dei menjelaskan.
Artikel Terkait
Turnamen Bola Pantai 2022: Kalahkan DIY 4-2, NTT Berpeluang Juara
Juara Grup D, NTT Hadapi DIY di Perempatfinal Piala Pertiwi 2022
Link Live Streaming Vidio Perempatfinal Piala Pertiwi 2022, Nonton Siaran Langsung NTT vs DI Yogyakarta
NTT Runner Up Turnamen Piala Bola Pantai 2022 di Bali